Ruteng, Radarflores.com - Kepala Lembaga Layanan Perguruan Tinggi (Lldikti) Wilayah XV, Prof. Dr. Adrianus Amheka, ST, M.Eng berkesempatan untuk melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke Kampus Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Karya Ruteng pada Sabtu (11/11/2023).

Prof. Adrianus diterima secara resmi oleh para dosen dan yayasan di depan pintu masuk gedung STIE melalui ucapan selamat datang dan pengalungan selendang songket Manggarai oleh Ketua STIE Karya, Rizaldo Madur, SE, MM.

Dalam pertemuan yang berlangsung di lantai 1 Kampus ini, Prof. Adrianus mengapresiasi kampus STIE Karya sebagai sebuah Perguruan Tinggi Swasta yang memiliki komitmen dalam mendidik generasi muda.

“Wah, kampus ini sudah sangat bagus ya, masih banyak kampus yang sudah lama berdiri namun belum memiliki gedung sebagus ini. Ini tandanya yayasan dan segenap pengelola kampus sudah berkomitmen mendidik generasi muda kita dengan baik," ungkapnya spontan.

Menurut Porf. Adrianus, hal yang harus dilakukan adalah membangun ekosistem keilmuan dengan berfokus pada peningkatan mutu.

“Kalau sudah sebagus ini, maka kita bangun isinya dengan menciptakan ekosistem mutu. Para dosen sudah banyak yang punya jabatan fungsional? Apakah sudah ada yang disertifikasi sebagai dosen profesional?”, tanyanya yang ditanggapi oleh peserta pertemuan.

Rizaldo Madur, SE, MM dalam paparannya menjelaskan tentang profil STIE Karya dan rencana peningkatan mutu ke depannya.

“Kami memiliki dua Prodi, Manajemen dan Akuntansi. Sebagian dosen sudah memiliki jabatan fungsional asisten ahli dan lektor, juga sudah ada 1 dosen yang menerima Serdos. Tri dharma perguruan tinggi telah dijalankan setiap aspeknya. Kami mohon dibantu untuk pendampingan teknis serta pembiayaan melalui KIP," papar Rizaldo.

Menurut Rizal, demikian Ketua STIE ini biasa disapa, secara fisik, bangunan telah siap menampung lebih banyak mahasiswa.

“Dengan kampus baru ini kita sudah lebih siap untuk menerima lebih banyak mahasiswa dan melayani mereka dengan lebih baik. Mohon kerja samanya sehingga semuanya berjalan dengan baik," pinta Rizal.

Prof. Adrianus menyampaikan bahwa adalah tugas Lldikti untuk membantu semua perguruan tinggi swasta sehingga mereka bertumbuh dan berkembang dengan baik.

“Kami bahkan berencana memberikan reward kepada kampus yang buat kami sibuk. Kami ada untuk menolong semua kampus di Lldikti Wilayah XV. Apa saja yang dibutuhkan kampus ini untuk kami layani, sampaikan saja. Kami siap membantu," ujar Prof. Adrianus.

Yayasan Siap Back-Up Kampus

Dalam kesempatan itu, Ketua Yayasan STIE Karya, Helsa Mutis menyampaikan ucapan terima kasih karena Ketua Lldikti boleh berkesempatan datang ke kampus STIE Karya.

“Prof, terima kasih banyak boleh datang ke kampus ini. Kami merasa senang dan sangat berbangga menerima kehadiran Prof di rumah ini," ujarnya.

Ia juga menyampaikan kesanggupan Yayasan untuk mem-backup kampus.

“Kami dari pihak Yayasan memiliki kesiapan untuk menyediakan sarana prasarana yang dibutuhkan oleh kampus sehingga semua proses akademik dan non akademik berjalan dengan baik," tuturnya.

Prof. Adrianus menanggapi pernyataan Ketua Yayasan dengan apresiasi.

“Terima kasih kepada Yayasan yang telah memberi ruang kepada para dosen dan pegawai serta mahasiswa untuk memiliki ekosistem kampus yang baik. Kami tentunya harus bekerja sama dengan pihak Yayasan supaya semua infrastruktur disediakan yayasan dan pemerintah membantu penyediaan sistem," ungkap Prof. Adrianus.

Selain itu Helsa menyampaikan bahwa Kampus STIE Karya sudah memiliki server untuk pelbagai aplikasi online terintegrasi yang dibutuhkan pihak kampus.

“Prof, kami sudah memiliki server agar terintegrasi dengan berbagai aplikasi seperti Siakad, namun masih mengalami kesulitan untuk pengoperasiannya. Mohon kami dibantu untuk pelatihan teknis sehingga semuanya bisa berjalan dengan baik," harap Helsa.

Prof. Adrianus mengucapkan banyak terima kasih karena telah bertemu dengan Yayasan dan para dosen di kampus STIE Karya dan ke depannya diharapkan kerja sama yang intens antara kampus dan yayasan.

“Yah, saya sering menerima persoalan karena keributan yayasan dan kampus. Mari kita semua tetap jaga kebersamaan, persatuan dan kesatuan supaya kita mendidik anak-anak generasi masa depan dengan baik dan bermutu," tandasnya.

Para dosen yang hadir mengaku puas dengan kehadiran Kepala Lldikti, Prof. Adrianus bersama tim kerjanya.

“Ini kesempatan emas, kita bisa berdiskusi dan menyampaikan apa yang menjadi kesulitan kita dan beliau bersedia mencari solusi sehingga kita bisa keluar dari persoalan," kata seorang dosen, Yanti Mahu, M.Pd.

Yanti Mahu yang sejak pagi sudah menanti kehadiran pihak Lldikti Wilayah XV. Sebuah pengakuan yang kiranya menjadi perasaan bersama para dosen dan tenaga kependidikan di kampus yang terletak di Jalan Satar Tacik Ruteng ini.
 

Penulis: Isno Baco